What is Love?

Minggu, Mei 31, 2015

                 Cinta. Cinta itu apa? Banyak makna untuk mendeskripsikan perasaan yang di anugerahkan dari Tuhan untuk umatnya ini. Ada yang bilang cinta itu saat kita bisa dibuat tersenyum tanpa alasan yang jelas, ada juga yang bilang cinta itu saat kita sama-sama berjuang untuk bersama orang yang kita sayang, ada juga yang bilang cinta itu saat kamu merelakan seseorang yang kamu sayang dengan orang lain demi kebahagiaannya, lalu menurutmu cinta itu apa? apa cinta itu saat kamu bisa memiliki orang yang kamu sayang dan berjanji tidak membuatnya terluka? apa cinta itu ketika kamu selalu memaafkan orang yang kamu sayang untuk kesalahan yang tak pernah ia sadari? apa cinta itu kamu menuntut dia berubah menjadi yang kamu mau? Jika iya, lalu apa yang membuatmu jatuh cinta pertama kali dengannya? Kecuali, perubahannya itu untuk kebaikan, misalkan pasangan kamu cemburuan, kamu memintanya untuk nggak begitu lagi, atau pacar kamu emosian, kamu memintanya untuk mengurangi emosi nya yang berlebihan? itu nggak masalah kan?
               Untukku, cinta itu perjuangan. Berjuang untuk membahagiakannya, berjuang untuk menahan emosi saat ada masalah dengannya dan memaafkannya selagi itu masih bisa dimaafkan, bahkan perjuangan yang paling berat adalah merelakannya, jika kau rasa dia lebih bahagia tanpamu. Bohong memang. Perkataan itu memang tak semudah menjalankannya. Siapa yang rela melihat orang dia sayang bahagia dengan yang lain? tapi percayalah itu cinta, jika kau terus tidak rela melihat dia bahagia dengan yang lain sementara kamu tidak bisa membuatnya bahagia, apa itu namanya cinta? apa itu bukan obsesi? iya, obsesi sekedar memilikinya, namun kamu tak melakukan apapun demi kebahagiaannya. 


           Lalu bumbu-bumbu cintanya adalah komunikasi dan percaya. Kenapa? komunikasi itu penting, penting banget malah. Karena dari komunikasi itu kita akan tahu sifat pasangan kita gimana kan? Awal kenalannya juga dari komunikasi kan? Nah, selanjutnya setiap ada masalah, penyelesaiannya gimana, yang paling bagus lewat komunikasi juga kan? Memang, biasanya emosi lebih nguasain yaa kalau kita ada masalah, yaa mungkin ada baiknya juga kita berdiam dulu daripada masalah semakin besar karena kita emosi, tapi jangan kelamaan juga, dan kalau sama-sama pikiran udah dingin bisa dong diobrolin supaya masalah yang diberantemin kemarin itu jangan terulang lagi nantinya. Jangan sampai nggak dikomunikasikan dengan pasangan, misalkan kalau udah baikan, udah aja jangan dibahas lagi masalahnya, menurut aku itu nggak baik juga, menurut aku sih yaa :D
                Berbagi pengalaman, setiap abis berantem nggak pernah dibahas kalo udah baikan itu seolah-olah belum ketemu penyelesaiannya gimana, akhirnya setiap ada masalah lagi selalu kebahas lagi deh masalah-masalah yang sebelumnya. Males kan kalo gitu..   
                    Komunikasi juga salah satu bentuk perhatian kamu dengan pasangan, apalagi yang LDR-an itu penting banget.
            Kedua, percaya. Kenapa percaya itu penting? Emang nggak cape nethink terus sama pasangan? Bukannya nethink itu nyiksa diri yaa? Dan pasti banget pasangan kamu juga risih kalo di nethink-in (bahasa apa sih ini? haha) terus sama kamu? Coba deh kasih kepercayaan full sama pasangan kamu, nggak usah dikit-dikit jealous kalo pacar kamu cuma sekedar ngobrol sama temen cewek/cowok nya, dulu aku juga termasuk cewek yang suka nethink dan jadinya cemburuan banget, tapi mamah selalu bilang "Ngapain sih kamu cemburu, bikin sakit hati sendiri, posthink aja, pasangan kamu sekarang sama kamu yaa karena dia sayang sama kamu kan?" dipikir-pikir bener juga. Nah, salah satu akibat dari nethink karena nggak percaya ini adalah kita akan jadi orang yang over protektif sama pasangan, biasanya ini yang selalu bikin berantem mulu. Apalagi cowok yang di protektif-in nya, rata-rata mereka nggak suka. Tapi buat kalian para cowok atau cewek yang punya pasangan protektif, coba deh balik lagi komunikasikan dengan pasangan, misalkan pertamanya kasih pengertian kenapa mereka nggak harus protektif, terus kasih tau juga kegiatan kamu diluar selain bersama pasangan apa, atau sekali-kali bisa ajak pasangan kamu ke kegiatan kamu itu biar dia liat sendiri apa yang kamu lakukan dalam kegiatan itu, kenalin juga dia dengan teman-teman dekat kamu dan kalau kamu udah niat serius dengan keluarga kamu juga, dengan begitu pasangan kamu akan lebih mengenal karakter kamu seperti apa dan mulai bisa memberikan kepercayaan penuh untuk kamu. Karena menurut aku percuma sih kamu se-over protektif apapun dengan pasangan kamu, kalo dia punya niat nggak benar, she/he will do it :P
                    That's all. Jadi bener kan, cinta itu sebenarnya perjuangan. Perjuangan dalam hal apapun. Termasuk menerima masa lalunya sebaik dan seburuk apapun, setiap orang punya masa lalu, dan berhak dapat kesempatan menjadi lebih baik. Menerima, artinya nggak mengungkit-ungkit lagi masa lalunya. Jangan jadikan masa lalu seseorang membuat dia merasa itu akan jadi kelemahannya. Perjuangan saat kamu harus melawan egomu, untuk mempertahankan hubungan kamu. Masalah dalam suatu hubungan itu sangat wajar, tapi nggak keseringan juga yaa apalagi berantemin hal yang itu-itu aja. Perhitungkan juga kebahagiaanmu, jika kamu rasa dia masih pantas untuk dimaafkan, ya maafkanlah, semua orang memang punya batas sabar yang berbeda-beda. Don't ever think you can't get someone better, selama kamu udah melakukan yang terbaik, percayalah kamu juga akan mendapatkan yang terbaik. Cinta juga bukan sekedar saat kau berkata maaf lalu selesai, namun berjanjilah jangan mengulangi hal yang sama, dan bukan saat kau berkata aku memaafkanmu, namun dihatimu masih ada unek-unek yang akhirnya akan jadi bom waktu suatu saat nanti dalam hubunganmu.
                  Terakhir, perjuangan yang paling berat adalah mengikhlaskan seseorang yang kita sayang demi kebahagiaannya. Jika bersamamu hanya membuatnya tersiksa, apa kamu tidak merasa sakit melihat orang yang kamu sayang tidak bahagia bersamamu meskipun kamu sudah berusaha membahagiakannya namun selalu terlihat tidak melakukan apa-apa dimatanya? (i ever felt it and i choose to give up) jadi jika kamu pikir cinta itu saling memiliki saja, coba pikirkan lagi itu cinta atau obsesi? cinta itu perjuangan dan harus SALING berjuang, jika hanya salah satu saja yang berjuang, simpulkan saja sendiri, apa itu cinta?
there are some people you've just got to love from distance :)
Believe me, jika kamu tidak bersama dengan seseorang yang selalu kamu doakan, mungkin suatu saat Allah akan menyatukan kamu dengan orang yang selalu menyebutmu dalam doanya.

Selesaaaaai, cuap-cuap ini hasil pengalaman dan cerita dari sahabat-sahabat tersayang, silahkan deskripsikan sendiri menurutmu cinta itu seperti apa, hehe.
P.S dari dulu pengen banget ngepost ini tapi belum ada waktu, dan baru sempet sekarang, sampai jumpa di cuap-cuap berikutnya :D

You Might Also Like

0 komentar

thank you for visiting my blog



Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Instagram Feed

Subscribe